Tracheitis Bakteri

OlehRajeev Bhatia, MD, Phoenix Children's Hospital
Ditinjau OlehAlicia R. Pekarsky, MD, State University of New York Upstate Medical University, Upstate Golisano Children's Hospital
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Mar 2024
v34394498_id

Trakeitis bakteri adalah infeksi serius pada batang tenggorok (trakea) yang disebabkan oleh bakteri.

Trakeitis bakteri jarang terjadi dan dapat dialami anak-anak dari segala usia. Bakteri Staphylococcus aureus dan streptokokus adalah penyebab yang paling sering terjadi.

Infeksi terjadi secara tiba-tiba dan ditandai dengan suara mendecit yang keras (stridor) ketika anak bernapas, demam tinggi, dan sering kali sekresi berisi nanah dalam jumlah besar.

Trakeitis bakteri jarang terjadi sebagai komplikasi croup (peradangan trakea dan kotak suara) atau intubasi endotrakea (memasukkan slang pernapasan plastik melalui mulut atau hidung ke dalam trakea).

Diagnosis Trakeitis Bakteri

  • Laringoskopi

  • Sinar-x leher

Dokter mendasarkan diagnosis trakeitis bakteri pada gejala.

Untuk mengonfirmasi diagnosis, dokter memeriksa tenggorokan dengan selang peninjauan tipis (laringoskop). Sinar-X sering dilakukan pada leher untuk menunjukkan abnormalitas yang membedakan trakeitis bakteri dengan croup.

Pengobatan untuk Trakeitis Bakteri

  • Intubasi endotrakea

  • Antibiotik

Dengan pengobatan, sebagian besar anak-anak dapat menjadi benar-benar pulih.

Anak-anak yang sangat sakit membutuhkan intubasi endotrakea. Tabung tersebut menjaga saluran pernapasan agar tidak tertutup karena bengkak.

Antibiotik intravena diberikan untuk mengobati infeksi.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!