Kram Otot

Kram otot adalah nyeri pada otot Anda saat otot tiba-tiba mengencang. Kram otot berlangsung mulai beberapa detik hingga beberapa menit.

• Kram otot biasanya muncul tanpa peringatan

• Kram otot banyak terjadi pada orang sehat, terutama orang dewasa paruh baya dan lansia

• Kram dapat terjadi selama atau tepat setelah olahraga keras, atau saat Anda tidur di malam hari

• Kram otot sangat jarang merupakan gejala dari masalah saraf

Penyebab umum kram otot:

• Kram tanpa bahaya yang terjadi tanpa alasan

• Berolahraga (baik saat berolahraga atau tepat setelahnya)

Anda lebih mungkin mengalami kram jika:

• Otot betis Anda menjadi kaku karena tidak melakukan peregangan

• Anda duduk untuk jangka waktu yang lama

• Anda tidak memiliki cukup mineral (elektrolit) dalam darah Anda, yang dapat terjadi jika Anda meminum diuretik (pil air), berada dalam bulan-bulan terakhir kehamilan Anda, atau mengalami masalah seperti vitamin D rendah atau gangguan penggunaan alkohol

• Anda sedang menjalani dialisis karena masalah ginjal

• Tiroid Anda tidak menghasilkan hormon yang cukup (hipotiroidisme)

• Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu

Segera kunjungi dokter jika Anda mengalami kram otot dan tanda-tanda peringatan berikut:

• Kram di dada, lengan, atau perut Anda

• Kelemahan atau kehilangan perasaan di bagian tubuh Anda

• Kedutan otot

• Kram dimulai setelah Anda kehilangan banyak cairan tubuh karena muntah, berkeringat banyak, diare, atau meminum diuretik (obat yang membuat Anda buang air kecil [BAK] lebih banyak)

Hubungi dokter Anda dalam 1 sampai 2 hari jika:

• Anda sering mengalami kram tungkai yang datang saat berjalan dan pergi begitu Anda berhenti

• Kram Anda dimulai setelah Anda mulai mengonsumsi obat baru

• Anda minum banyak alkohol

Dokter Anda akan menanyakan gejala yang Anda rasakan dan melakukan pemeriksaan fisik.

Kadang-kadang dokter akan melakukan tes darah untuk memeriksa masalah lain yang dapat menyebabkan gejala Anda.

Jika kram Anda disebabkan oleh masalah kesehatan lain, dokter akan mengobati masalah tersebut.

Jika kram Anda tidak berbahaya tetapi menyakitkan, Anda dapat meredakannya dengan:

• Meregangkan otot

Misalnya, jika kram ada di betis Anda, regangkan betis Anda dengan menarik jari-jari kaki Anda ke arah kepala Anda (peregangan pelari atau peregangan gastroknemius berdiri).

• Perlahan-lahan regangkan otot sebelum Anda berolahraga atau tidur

• Setelah Anda berolahraga, minum air putih dan cairan lainnya (terutama minuman olahraga, yang mengandung elektrolit)

• Jangan melakukan banyak olahraga berat segera setelah Anda makan