Persalinan yang Terlalu Lambat

(Persalinan yang Berlarut-larut; Persalinan yang Tertahan)

OlehJulie S. Moldenhauer, MD, Children's Hospital of Philadelphia
Ditinjau OlehOluwatosin Goje, MD, MSCR, Cleveland Clinic, Lerner College of Medicine of Case Western Reserve University
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Mar 2024
v88381768_id

Persalinan yang berlangsung terlalu lambat dapat melibatkan dilatasi serviks atau pergerakan janin yang lambat melewati jalan lahir (persalinan yang berkepanjangan) atau jeda total dalam perkembangan persalinan (persalinan yang tertahan).

Penyebab persalinan yang terlalu lambat meliputi:

  • Janin terlalu besar untuk bergerak melalui jalan lahir (pelvis dan vagina)

  • Janin berada dalam posisi abnormal

  • Jalan lahir terlalu kecil

  • Kontraksi rahim terlalu lemah atau tidak cukup sering untuk menjaga janin tetap bergerak

  • Terkadang, kontraksi terlalu kuat atau berdekatan

Dokter memperkirakan ukuran janin dan jalan lahir serta memeriksa posisi janin. Dokter juga memeriksa kekuatan dan waktu kontraksi. Faktor-faktor ini menentukan pengobatan.

Jika jalan lahir cukup besar untuk janin tetapi persalinan tidak mengalami kemajuan, wanita tersebut akan diberikan oksitosin secara intravena untuk merangsang rahim berkontraksi lebih kuat. Jika oksitosin tidak berhasil, operasi sesar mungkin diperlukan. Atau jika bayi sudah dalam posisi untuk dilahirkan, ekstraktor vakum atau forsep dapat digunakan sebagai gantinya.

Jika janin terlalu besar atau jalan lahir terlalu kecil bagi janin untuk bergerak melalui jalan lahir, operasi sesar dilakukan.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!