Gambaran Umum Tentang Gangguan Retina

OlehSonia Mehta, MD, Vitreoretinal Diseases and Surgery Service, Wills Eye Hospital, Sidney Kimmel Medical College at Thomas Jefferson University
Ditinjau OlehSunir J. Garg, MD, FACS, Thomas Jefferson University
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Apr 2024
v799288_id

Retina adalah struktur transparan dan peka cahaya di bagian belakang mata. Kornea dan lensa memfokuskan cahaya ke retina. Area sentral retina, yang disebut makula, mengandung kepadatan tinggi sel fotoreseptor (penginderaan cahaya) yang sensitif terhadap warna. Sel-sel ini, yang disebut kerucut, menghasilkan gambar visual paling tajam dan bertanggung jawab atas penglihatan pusat dan warna. Area perifer retina yang mengelilingi makula mengandung sel fotoreseptor yang disebut batang, yang dapat merasakan tingkat cahaya yang lebih rendah namun tidak peka warna. Batang bertanggung jawab untuk penglihatan periferal dan penglihatan malam.

Melihat Retina

Saraf optik membawa sinyal yang dihasilkan oleh fotoreseptor (kerucut dan batang). Setiap fotoreseptor dihubungkan ke saraf optik oleh cabang saraf kecil. Saraf optik terhubung ke sel-sel saraf yang membawa sinyal ke pusat penglihatan otak, di mana saraf tersebut diinterpretasikan sebagai citra visual.

Saraf optik dan retina memiliki pasokan pembuluh darah yang kaya dan membawa darah dan oksigen. Bagian dari pasokan pembuluh darah ini berasal dari koroid, yaitu lapisan pembuluh darah yang terletak antara retina dan lapisan putih bagian luar mata yang disebut sklera. Arteri retina sentral (sumber darah utama lainnya ke retina) mencapai retina di dekat saraf optik, kemudian mulai bercabang di dalam retina. Darah mengalir dari retina ke cabang vena retina sentral. Vena retina sentral keluar dari mata di dalam saraf optik.

Saat memeriksa retina seseorang, dokter meneteskan obat tetes mata untuk melebarkan pupil. Hal ini memungkinkan retina terlihat lebih detail dengan oftalmoskopi (menerangkan cahaya melalui lensa pembesar dan ke bagian belakang mata).

Gangguan retina sering didiagnosis dan diobati oleh dokter mata. Dokter spesialis mata adalah dokter yang memiliki spesialisasi dalam evaluasi dan pengobatan (bedah dan nonbedah) untuk semua jenis gangguan mata. Sering kali, perawatan dilakukan oleh dokter spesialis mata yang memiliki spesialisasi penyakit retina.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!