Dermatofibroma

(Histiositoma Fibrosa Jinak)

OlehDenise M. Aaron, MD, Dartmouth Geisel School of Medicine
Ditinjau OlehJoseph F. Merola, MD, MMSc, UT Southwestern Medical Center
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Aug 2025
v28368659_id

Dermatofibroma adalah benjolan kecil merah-ke-cokelat yang disebabkan akumulasi kolagen, yaitu protein yang dibuat oleh sel (fibroblas) yang mengisi jaringan lunak di bawah kulit.

(Lihat juga Gambaran Umum tentang Pertumbuhan Kulit.)

Dermatofibroma banyak terjadi di kalangan orang dewasa, lebih banyak pada wanita, dan biasanya muncul sebagai benjolan tunggal yang keras, sering kali pada paha atau tungkai. Benjolan biasanya berdiameter kurang dari setengah inci (kurang dari sekitar 1 sentimeter). Sebagian orang mengalami dermatofibroma.

Benjolan yang tidak berbahaya ini disebabkan oleh gen tertentu.

Dermatofibroma tidak berbahaya dan biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun, kecuali kemungkinan gatal atau ulserasi (luka) setelah cedera ringan.

Biasanya, dermatofibroma tidak diobati kecuali jika menjadi mengganggu atau membesar. Dokter dapat mengangkatnya dengan pembedahan jika diperlukan.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!