Bau Badan

(Bromhidrosis)

OlehShinjita Das, MD MPH, Massachusetts General Hospital
Ditinjau OlehKaren McKoy, MD, MPH, Harvard Medical School
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Mar 2024
v8574265_id

Bau badan yang berlebihan atau abnormal (bromhidrosis) merupakan akibat dari penguraian keringat oleh bakteri dan jamur yang biasanya hidup di kulit.

(Lihat juga Pengantar untuk Gangguan Berkeringat.)

Ada dua jenis kelenjar keringat: kelenjar apokrin dan kelenjar ekrin.

Kelenjar apokrin mengeluarkan keringat ke dalam folikel rambut. Kelenjar ini berada di bawah lengan, di area genital, di sekitar anus, dan di sekitar puting.

Kelenjar ekrin mengeluarkan keringat langsung ke kulit. Kelenjar ini ada di hampir semua wilayah kulit. Keringat yang disekresikan oleh kelenjar ini tidak memiliki bau busuk sampai saat dipecah (diurai) oleh bakteri dan ragi yang biasanya hidup pada kulit. Setelah dekomposisi, bau menjadi busuk.

Tinjauan Mendalam tentang Kulit

Kulit memiliki 3 lapisan. Di bawah permukaan kulit terdapat saraf, ujung saraf, kelenjar, folikel rambut, dan pembuluh darah. Keringat dihasilkan oleh kelenjar di dermis dan mencapai permukaan kulit melalui saluran kecil.

Bromhidrosis lebih mudah terjadi pada orang yang berkeringat berlebihan. Higienitas kulit dan pakaian yang buruk juga menyebabkan bromhidrosis. Bromhidrosis juga dapat terjadi setelah makan atau minum makanan tertentu (seperti kari, bawang putih, bawang merah, dan alkohol) dan meminum obat-obatan tertentu (seperti penisilin).

Pengobatan untuk Bau Badan

  • Sering mencuci kulit dengan sabun dan air serta mencuci pakaian

  • Terkadang krim antibakteri

  • Penggunaan deodoran atau antiperspiran

Membersihkan dua kali sehari dengan sabun dan air biasanya menghilangkan bakteri dan jamur yang menyebabkan bau. Pada beberapa orang, mereka mungkin perlu mandi dengan sabun antiseptik selama beberapa hari, yang dapat dikombinasikan dengan penggunaan krim antibakteri yang mengandung klindamisin atau eritromisin. Mencukur rambut di ketiak juga dapat membantu mengendalikan bau.

Pakaian juga harus sering dicuci. Orang juga dapat segera melepas dan mencuci pakaian berkeringat dan menggunakan deodoran atau antiperspiran. Deodoran menutupi bau, dan antiperspiran mengurangi produksi keringat.

Kadang-kadang, pengobatan lain juga dicoba, seperti injeksi toksin botulinum atau penggunaan perangkat berbasis microwave, laser, atau pembedahan.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!