Gangguan oppositional defiant (sering melawan)

Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Oct 2024
v38773489_id

Apa yang dimaksud dengan gangguan oppositional defiant (anak sering membangkang)?

Gangguan oppositional defiant adalah masalah perilaku di mana seorang anak bersikap negatif, sulit, dan berulang kali membangkang terhadap guru dan orang tuanya.

Kadang-kadang, banyak anak-anak bertindak seperti ini, tetapi anak-anak dengan oppositional defiant berkali-kali bertindak seperti ini. Agar dapat dianggap sebagai gangguan, perilaku anak harus cukup serius untuk merusak hubungan atau tugas sekolahnya.

Anak-anak dengan gangguan ini umumnya:

  • Membantah orang dewasa

  • Mudah dan sering kehilangan kesabaran

  • Mengabaikan aturan dan instruksi

  • Mengganggu orang dengan sengaja

  • Menyalahkan orang lain atas kesalahan mereka sendiri

  • Terlihat marah dan kesal

  • Mudah terganggu

  • Tidak memiliki keterampilan sosial yang baik

Namun demikian, anak-anak dengan gangguan oppositional defiant mengetahui perbedaan antara benar dan salah.

Perilaku oppositional defiant biasanya dimulai di prasekolah. Namun demikian, biasa saja belum mulai terjadi hingga sekolah dasar atau bahkan sekolah menengah.

Bagaimana dokter dapat mengetahui apakah anak saya mengalami gangguan oppositional defiant?

Dokter akan menanyakan gejala dan perilaku anak Anda.

Dokter memastikan anak Anda tidak mengalami masalah lain yang dapat menyebabkan gejala serupa. Masalah tersebut meliputi kecemasan, depresi, atau ADHD (gangguan sulit memusatkan perhatian/hiperaktivitas).

Bagaimana dokter mengobati gangguan oppositional defiant?

Dokter mengobati gangguan oppositional defiant dengan:

  • Metode penatalaksanaan perilaku seperti menggunakan disiplin yang konsisten dan memuji perilaku yang baik. Terapis anak Anda dapat mengajari Anda dan guru anak Anda cara menggunakan metode ini

  • Terkadang, mengikuti terapi kelompok dengan anak-anak lain untuk membantu mereka meningkatkan keterampilan sosial

  • Terkadang, obat-obatan

Penting untuk mengobati masalah kesehatan mental lainnya, seperti ADHD atau masalah keluarga, yang dapat memperburuk perilaku anak Anda.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!