Gigitan Ulat Push Moth

(Sengatan Asp)

OlehRobert A. Barish, MD, MBA, University of Illinois at Chicago;
Thomas Arnold, MD, Department of Emergency Medicine, LSU Health Sciences Center Shreveport
Ditinjau OlehDiane M. Birnbaumer, MD, David Geffen School of Medicine at UCLA
Ditinjau/Direvisi Dimodifikasi Jan 2025
v829094_id

Ulat push moth berbisa (Megalopyge opercularis; juga disebut asp) ada di Amerika Serikat bagian selatan. Ulat ini berbentuk tetesan air mata dan memiliki bulu selembut sutra yang panjang, sehingga menyerupai sepotong kapas atau bulu hewan.

Ketika ulat push moth bergesekan atau tertekan pada kulit seseorang, rambutnya yang berbisanya akan tertanam pada kulit, biasanya menyebabkan sensasi terbakar yang parah dan ruam. Nyeri biasanya mereda dalam waktu sekitar satu jam.

Terkadang, reaksinya lebih parah, sehingga menyebabkan pembengkakan, mual, dan kesulitan bernapas.

(Lihat juga Pengantar Gigitan dan Sengatan.)

Perawatan Sengatan Ulat Puss Moth

  • Meredakan rasa sakit

Beberapa teknik dapat meredakan rasa sakit dan sensasi terbakar yang disebabkan oleh sengatan ulat puss moth.

  • Mencuci sengatan dengan sabun dan air dan menggunakan pengering rambut yang disetel rendah untuk mengeringkan area tersebut

  • Menempelkan pita perekat di lokasi sengatan dan menariknya untuk mengangkat rambut yang menempel agar mencegah cedera lebih lanjut

  • Menggunakan isopropil alkohol (alkohol pembersih) pada sengatan

  • Mengoleskan bubur soda kue

  • Mengoleskan losion kalamin

  • Memberikan kompres es atau es batu yang dibungkus plastik dan kain tipis di atas sengatan

Reaksi yang lebih parah memerlukan penanganan medis segera.

Uji Pengetahuan Anda
Uji Pengetahuan AndaTake a Quiz!